Chapter One Piece 1126 telah terbit dan berikut adalah beberapa fakta menarik review One Piece 1126 Bahasa Indonesia
Langsung Ke Tempat Dorry Dan Brogy
Di awal One Piece 1126, Kashi dan Oimo berhasil selamat meskipun Kashi sempat tercebur ke laut setelah diserang oleh Doll. Mereka bertemu di Enies Lobby dan ikut melarikan diri setelah CP9 dikalahkan. Kashi dan Oimo kemudian langsung menuju Little Garden untuk menemui kapten mereka setelah mengetahui bahwa Dorry dan Brogy berada di sana.
Masih Bertarung Meski Tanpa Senjata
Dorry dan Brogy diketahui telah menjalani pertarungan yang sangat lama, bahkan selama 100 tahun. Mereka masih terus bertarung meskipun sudah bertemu dengan kru Bajak Laut Topi Jerami. Saat Kashi dan Oimo datang ke Little Garden untuk menjemput kapten mereka, Dorry dan Brogy masih terus bertarung meskipun sudah tidak menggunakan senjata.
Senang Bisa Berlayar Bersama Ayahnya
Kuma menjadi salah satu orang yang berhasil selamat setelah Gorosei datang ke Egghead untuk menyingkirkan Vegapunk. Bonney akhirnya bisa kembali bersama Kuma, orang yang sangat dia cintai dan terus dia cari. Kini, Kuma dan Bonney akhirnya bisa berlayar, sesuatu yang sangat diinginkan oleh Bonney, dan berjuang untuk menemui ayahnya.
Dihajar Habis Habisan Oleh Shanks
Sebelumnya sudah disebutkan bahwa Shanks menjadikan Bartolomeo sebagai target yang ingin dia kejar. Hal ini disebabkan oleh tindakan Bartolomeo di wilayah kekuasaan Shanks. pada One Piece 1126, Bartolomeo akhirnya dihajar habis-habisan oleh Shanks; tidak hanya Bartolomeo, tetapi seluruh krunya juga dihajar tanpa mendapatkan perlawanan berarti.
Tidak Bisa Dibiarkan Oleh Shanks
Shanks sebenarnya tahu bahwa Bartolomeo adalah bawahan Luffy yang memiliki hubungan dekat dengannya. Namun, Shanks tidak serta-merta membebaskan Bartolomeo atas apa yang telah dilakukannya. Sebab, jika Shanks melakukan hal tersebut, reputasinya sebagai Yonko akan turun di bawah anak buahnya dan orang-orang yang berlindung di bawah benderanya.
Syarat Yang Diberikan Agar Bebas
Bartolomeo tahu betul bahwa dia tidak mampu mengalahkan Shanks dan mengetahui akibat dari tindakan yang telah dilakukannya dengan mengusik wilayah Shanks. Hongo sempat memberikan sebuah racun untuk diberikan kepada Luffy agar Bartolomeo bisa selamat, namun pada One Piece 1126, Bartolomeo justru meminum semua racun tersebut karena tidak mau mengambil pilihan yang diberikan Hongo.
Senang Melihat Tindakan Bartolomeo
Bartolomeo terkenal sebagai orang yang mencintai Luffy dan sangat senang saat menjadi anak buahnya. Shanks sendiri sangat kagum dengan loyalitas Bartolomeo, terutama saat melihat apa yang dilakukannya dengan langsung meminum racun yang ternyata adalah sebuah kebohongan untuk menguji kesetiaan Bartolomeo sebagai loyalis Luffy.
Langsung Dihancurkan Oleh Yasopp
Bartolomeo sempat merasa bahwa dia dibebaskan oleh Bajak Laut Akagami karena bisa berlayar dengan mudah. Namun, hal ini ternyata sengaja dilakukan. Shanks memiliki Yasopp yang memiliki akurasi tinggi, dan pada One Piece 1126, Yasopp lah yang menghancurkan kapal milik Bartolomeo. Bahkan, setelah kejadian ini, nasib seluruh kru yang ada di kapal tersebut tidak diketahui apakah berhasil selamat.
Kesal Karena Koby Dibiarkan Bebas
Koby pernah menjadi tawanan Teach setelah menyerahkan diri di Amazon Lily, namun berhasil kabur setelah Garp datang ke Beehive. Teach sendiri kesal pada Pizarro karena membuat Koby kabur. Teach ingin menggunakan Koby sebagai alat tukar untuk mewujudkan ambisinya, salah satunya adalah agar Beehive diakui oleh Pemerintah Dunia sebagai negara.
Gecko Moria Juga Berhasil Selamat
Saat Garp datang ke Beehive, tidak hanya Koby yang berhasil kabur dengan bantuan angkatan laut, namun ada orang lain yang juga berhasil melarikan diri. Orang tersebut adalah Gecko Moria, yang sebelumnya datang ke Beehive untuk mencari Absalom. Namun, Moria diserang setelah mengetahui bahwa kekuatan Absalom sudah dimiliki oleh salah satu kru bajak laut Blackbeard, yaitu Shiryu.
Membantu Membangun Kembali Beehive
Kedatangan angkatan laut ke Beehive juga menimbulkan kerusakan besar akibat pertarungan, terutama saat Garp mengamuk. Setelah pertarungan selesai, Beehive dibangun kembali karena merupakan markas Bajak Laut Blackbeard. Menariknya, Sanjuan Wolf juga ikut membantu. Karena memiliki tubuh yang besar, dia dapat membawa bangunan dengan mudah.
Garp Terlihat Masih Berhasil Selamat
Meskipun Koby berhasil selamat, Garp harus tetap berada di Beehive untuk memastikan bahwa Koby dan angkatan laut lainnya berhasil kabur dan selamat. Di sana, Garp diserang oleh anak buah Teach, dan di akhir pertarungan, Garp dibuat membeku oleh Kuzan. Beruntungnya, pada One Piece 1126, Garp masih bisa selamat meskipun saat ini menjadi tawanan Bajak Laut Blackbeard.
Masih Senang Karena Menangkap Garp
Meskipun awalnya kesal dengan kaburnya Koby, Teach tetap merasa senang karena mereka berhasil menangkap Garp. Bisa dikatakan, menangkap Garp adalah sebuah keberhasilan besar bagi Teach karena Garp adalah orang yang memiliki pengaruh besar di angkatan laut. Apalagi, Garp juga sangat terkenal dan sering disebut-sebut sebagai pahlawan angkatan laut.
Pudding Akhirnya Ada Ditangan Teach
Pudding menjadi salah satu target yang diincar oleh Teach karena berasal dari ras mata tiga yang kemampuannya diketahui mampu membaca tulisan Poneglyph. Teach memang membutuhkan kemampuan tersebut dan sangat senang saat Pudding sudah berada di tangannya, sebab Poneglyph menjadi kunci untuk membantunya menjadi Raja Bajak Laut.
Tau Yang Dilakukan Pasukan Revolusi
Kelompok yang bertanggung jawab atas krisis makanan yang terjadi di Mariejoa adalah Pasukan Revolusi, dan Teach juga memantau pergerakan mereka. Pasukan Revolusi benar-benar berusaha agar tidak ada makanan yang sampai ke Mariejoa, padahal di dekat Mariejoa ada markas angkatan laut yang sengaja dipindahkan oleh Akainu.
Tugas Unik Di Bajak Laut Blackbeard
Pizarro diketahui adalah seorang pemakan Buah Iblis yang memungkinkannya memanipulasi Pulau Beehive. Ada yang menarik pada One Piece 1126, dari kekuatan Buah Iblis yang dimiliki oleh Pizarro, sebab saat berada di kru Bajak Laut Blackbeard, Pizarro memiliki tugas untuk membawa kapal Bajak Laut Blackbeard yang akan menepi ke Beehive dengan kekuatan yang dia punya.
Caribou Akhirnya Sampai Ke Beehive
Saat masih di Egghead, Caribou bertemu dengan Van Augur dan Devon dan meminta untuk bertemu dengan Teach yang menjadi idolanya. Akhirnya, Caribou bisa sampai ke Beehive, markas Bajak Laut Blackbeard, dan dia membawa informasi menarik kepada Teach tentang keberadaan dua senjata kuno yang dia ketahui, yang pastinya menarik bagi Teach.
Tidak Sampai Sampai Ke Pulau Elbaf
Setelah kabur dari Pulau Egghead, pada One Piece 1126, Bajak Laut Topi Jerami dan Bajak Laut Raksasa tidak pernah sampai ke Pulau Elbaf. Hal ini sangat aneh sebab Bajak Laut Raksasa tentu sangat familiar dengan Pulau Elbaf, mengingat mereka adalah bajak laut yang berasal dari pulau yang dihuni oleh para raksasa tersebut.
Kehilangan Kapal Thousand Sunny Go
Di tengah kebingungan karena mereka tidak sampai ke Elbaf, mereka juga menghadapi masalah lain. Kapal Bajak Laut Topi Jerami, yaitu Thousand Sunny Go, menghilang. Tidak hanya itu, beberapa kru seperti Nami, Usopp, dan Luffy juga terlihat keberadaannya setelah mereka menjalani pesta besar setelah berhasil kabur dari peperangan melawan Gorosei.
Sadarkan Diri Ditempat Yang Aneh
Di akhir One Piece 1126, kita melihat Nami berada di sebuah tempat yang aneh. Padahal dia merupakan salah satu anggota rombongan Bajak Laut Raksasa dan Bajak Laut Topi Jerami yang seharusnya menuju Egghead. Menariknya, pada kemunculan Nami, dia berada di sebuah kastil dengan lantai yang terlihat seperti lego, dan tidak menutup kemungkinan bahwa hal ini berasal dari kekuatan Buah Iblis.
Itulah review One Piece 1126, Jangan lupa berikan komentar ya :)
Note :
Jika Kalian ingin copy paste artikel ini jangan lupa untuk mencantumkan link sumbernya ya :)