Chapter One Piece 1168 telah terbit dan berikut adalah beberapa fakta menarik review One Piece 1168 Bahasa Indonesia.
Elbaph Menjadi Negara Yang terkenal
Elbaph dahulu dikenal sebagai negeri para raksasa yang beringas dan sangat ditakuti. Namun, berkat usaha Harald, pandangan dunia terhadap Elbaph mulai berubah pada One Piece 1168. Banyak orang senang ketika mengetahui ada prajurit Elbaph yang bergabung dengan Angkatan Laut. Selain itu, barang-barang dari Elbaph juga menjadi daya tarik bagi banyak orang.
Senang Dengan Yang Dilakukan Saul
Saul menjadi salah satu tokoh penting di Elbaph yang membantu Harald dalam mengubah pandangan penduduknya. Saul membuka sekolah untuk anak-anak, sehingga mereka bisa mendapatkan pengetahuan yang lebih luas. Harald sangat menghargai upaya Saul, karena ia ingin anak-anak Elbaph memiliki perspektif baru di masa depan.
Peran Besar Yang Didapat Dari Ida
Ida adalah ibu Hajrudin, yang bukan berasal dari Elbaph. Hajrudin pertama kali bertemu Ida saat keluar dari Elbaph hingga akhirnya dibawa kembali ke tempat asalnya. Ida memiliki pengaruh besar terhadap Harald, dan Harald sangat bersyukur telah bertemu dengannya. Bahkan, anak buah Harald awalnya terkejut melihat perubahan Harald saat berinteraksi dengan Ida.
Sangat Ingin Dijadikan Istri Resmi
Harald memiliki istri resmi bernama Estrid dan seorang anak bernama Loki. Namun, Harald sebenarnya memiliki hubungan dengan Ida, wanita yang sangat dicintainya dan bahkan ingin dinikahi secara resmi. Sayangnya, aturan dan tradisi di Elbaph menghalangi Harald untuk menikahi Ida secara resmi, hingga akhirnya Ida meninggal pada One Piece 1168.
Kesedihan Besar Atas Kematian Ida
Ida menjadi sosok yang sangat disukai oleh penduduk Elbaph, apalagi karena hubungannya dengan Harald, raja Elbaph. Saat kematiannya, banyak orang yang berduka, termasuk Harald yang menemaninya hingga saat-saat terakhir, serta Hajrudin dan Loki yang sangat bersedih, terutama Loki, yang merasa terpukul karena Ida mengalami sakit yang sangat parah.
Menghilang Saat Misi Terakhirnya
Shanks pernah berada di Mariejoa dan bertemu dengan Shamrocks serta ayahnya, Garling. Shanks sendiri sebenarnya nyaris menjadi Kesatria Dewa, seperti halnya Shamrocks. Namun, saat itu misi terakhir pada One Piece 1168 Shanks justru membuatnya menghilang. Hal ini tampaknya menjadi salah satu alasan mengapa Shamrocks sangat kesal padanya.
Harald Menggantikan posisi Shanks
Ketika Shanks menghilang dalam misi terakhirnya, Harald ditunjuk menjadi penggantinya. Harald sangat senang dengan keputusan ini, karena itu berarti pengakuan bagi Elbaph sebagai aliansi resmi. Apalagi status Harald diberikan langsung oleh para tetua Gorosei, sosok yang memiliki pengaruh besar di dunia One Piece.
Rencana Harald Untuk Turun Tahta
Harald memiliki ambisi besar: menjadikan Elbaph sebagai aliansi Pemerintah Dunia, bahkan dia bersedia melakukan apa pun untuk mewujudkannya. Menariknya pada One Piece 1168, Harald berencana turun tahta jika Elbaph menjadi bagian dari aliansi Pemerintah Dunia, meski keinginannya ini tidak disetujui para Gorosei yang mendengarnya secara langsung.
Harald Kaget Saat Melihat Im Sama
Im-Sama menjadi sosok misterius yang memiliki pengaruh sangat besar, dan dia bahkan mampu duduk di Tahta Kosong yang ada di Mariejoa. Harald sendiri sangat kaget saat melihat Im-Sama di depan matanya, apalagi setelah menyadari bahwa posisi Im-Sama jauh lebih tinggi dibanding Gorosei yang pernah ditemuinya.
Tato Baru Yang Dimiliki Oleh Harald
Setelah Harald ditunjuk menjadi Kesatria menggantikan Shanks, ia mendapatkan tato baru sebagai bukti kesetiannya di One Piece 1168. Tato ini bukanlah tato sembarangan, karena Harald merasakan kekuatan besar mengalir ke dalam tubuhnya setelah mendapatkannya. Bisa jadi, para Kesatria Dewa lain juga memiliki tato yang sama, dengan bentuk serupa milik Harald.
Perintah Yang Diberikan Oleh Im Sama
Saat Harald menjadi Kesatria Dewa, ia langsung menerima tugas dari Pemerintah Dunia, yang tidak lain berasal dari Im-Sama . Im-Sama meminta Harald untuk mengumpulkan semua pejuang yang ada di Elbaph. Permintaan ini sejalan dengan kemarahan Im Sama sebelumnya terhadap Harald karena gagal memperoleh kekuatan dari Elbaph.
Tidak Begitu Saja Diterima Harald
Ketika Im-Sama meminta Harald untuk memberikannya pasukan, Harald sangat terkejut. Sebab, dia ingin mengubah pandangan Elbaph yang selama ini sangat erat dengan budaya kekerasan. di One Piece 1168 Harald tidak langsung menyetujui permintaan itu, karena jika ia menyetujuinya, citra Elbaph selama seribu tahun akan kembali melekat.
Sadar Jika Hanya Ingin Dimanfaatkan
Setelah mendengar permintaan Im-Sama, Harald akhirnya menyadari bahwa selama ini Elbaph hanya ingin dimanfaatkan oleh Pemerintah Dunia. Padahal, Harald telah berjuang keras dan tulus agar Elbaph diakui sebagai aliansi resmi Pemerintah Dunia. Namun yang mereka inginkan hanyalah pejuang Elbaph untuk dijadikan budak.
Hal Aneh Yang Dirasakan Oleh Harald
Harald memiliki sebuah tato yang menandakan dirinya sebagai Kesatria Dewa, dan ia juga merasakan kekuatan besar setelah memilikinya. Namun pada One Piece 1168, tato ini ternyata bisa mengendalikan tubuh Harald. Para penjaga di sekitarnya pun merasa aneh terhadapnya, apalagi sebelumnya mereka melihat Harald berbicara dengan seseorang yang tidak mereka kenal.
Bertepatan Dengan Kematian Harald
Harald diketahui tewas diserang oleh para penjaga saat Loki dan Jarul datang ke kastil. Momen ini bertepatan dengan saat Harald menolak permintaan Im-Sama di One Piece 1168, dan tubuhnya mulai dikendalikan. Bisa jadi Harald sendiri yang memberi perintah kepada para pengawal karena dia tahu akan ada ancaman besar akibat perjanjian yang dia buat.
Itulah review One Piece 1168, Jangan lupa berikan komentar ya :)
Note :
Jika Kalian ingin copy paste artikel ini jangan lupa untuk mencantumkan link sumbernya ya :)















