Rabu, 29 Mei 2024

7 Fakta Yorki One Piece, Kapten Bajak Laut Rumbar Dan Mantan Kepten Brook

Yorki One Piece @Eiichiro Oda

Yorki adalah kapten Bajak Laut Rumbar yang sebelumnya merupakan kapten dari Brook sebelum akhirnya Brook hidup sendirian dan bergabung menjadi anggota Bajak Laut Topi Jerami. Sebagai kapten, Yorki sangat dihormati oleh Brook, dan Brook selalu mencoba menyenangkan hati kaptennya dengan lagu-lagu yang dimainkannya. Berikut adalah 7 fakta tentang Yorki dalam One Piece.

Yorki Juga Memiliki Nilai Buronan


Kapten Bajak Laut Rumbar, Berikut 7 Fakta Yorki Kepten Brook [One Piece]
Yorki One Piece @Eiichiro Oda

Yorki adalah salah satu bajak laut yang cukup diperhitungkan, itulah mengapa kapten Bajak Laut Rumbar ini memiliki nilai Bounty dan poster Bounty-nya pernah diperlihatkan. Hal ini wajar karena mereka juga sangat berani bertarung melawan angkatan laut. Meskipun demikian, nilai Bounty yang dimiliki oleh Yorki tidak diketahui jumlahnya.

Binks No Sake Adalah Lagu Favorit


Kapten Bajak Laut Rumbar, Berikut 7 Fakta Yorki Kepten Brook [One Piece]
Yorki One Piece @Eiichiro Oda

Lagu "Binks no Sake" merupakan lagu yang sangat disukai oleh para bajak laut dan enak untuk didengar. Lagu ini adalah favorit dari Yorki. Bahkan ketika Yorki akan ditinggalkan oleh anggota kru bajak lautnya, kapten Bajak Laut Rumbar ini memiliki permintaan terakhir pada Brook untuk menyanyikan lagu "Binks no Sake".

Perintah Untuk Meninggalkan Laboon


Kapten Bajak Laut Rumbar, Berikut 7 Fakta Yorki Kepten Brook [One Piece]
Yorki One Piece @Eiichiro Oda

Yorki pernah memberikan perintah kepada anggota kelompok bajak lautnya untuk tidak memainkan lagu. Tujuan dari perintah ini adalah agar Laboon, paus raksasa yang mereka temui, pergi dan tidak mengikuti mereka. Yorki menyadari betapa bahayanya lautan, terutama bagi seorang bajak laut, dan dia merasa sangat sulit untuk melindungi Laboon.

Permintaan Yorki Kepada Crocus


Kapten Bajak Laut Rumbar, Berikut 7 Fakta Yorki Kepten Brook [One Piece]
Yorki One Piece @Eiichiro Oda

Laboon tetap berada di Twin Cape bersama Crocus saat kelompok Bajak Laut Rumbar melanjutkan perjalanan. Yang meminta Crocus untuk menjaga Laboon diketahui adalah Yorki. Hal ini dilakukan oleh Yorki karena dia merupakan kapten Bajak Laut Rumbar dan menyadari bahwa Laboon akan sangat berbahaya jika ikut bersamanya dalam petualangan bajak laut.

Terserang Penyakit Yang Parah


Kapten Bajak Laut Rumbar, Berikut 7 Fakta Yorki Kepten Brook [One Piece]
Yorki One Piece @Eiichiro Oda

Yorki diketahui sebagai kapten Bajak Laut Rumbar pertama sebelum akhirnya posisi tersebut diserahkan kepada Brook. Yorki menyerahkan posisi kapten kepada Brook bukan tanpa alasan, karena dia telah terserang penyakit serius yang bisa menular. Itulah sebabnya dia memilih untuk tidak melanjutkan pelayaran dan menyerahkan posisi kapten kepada Brook.

Pesan Yang Diberikan Untuk Laboon


Kapten Bajak Laut Rumbar, Berikut 7 Fakta Yorki Kepten Brook [One Piece]
Yorki One Piece @Eiichiro Oda

Sebelum kapten Bajak Laut Rumbar ditinggalkan oleh anggota krunya karena terkena penyakit langka, Yorki sempat memberikan wasiat kepada semua anggota kelompok bajak lautnya. Salah satu wasiat dari Yorki adalah menitipkan pesan pada Laboon yang mereka tinggalkan di Twin Cape. Pesan ini menjadi salah satu alasan mengapa Brook begitu ingin bergabung dengan Bajak Laut Topi Jerami.

Penyakit Yang Mirip Di Shandia


Kapten Bajak Laut Rumbar, Berikut 7 Fakta Yorki Kepten Brook [One Piece]
Yorki One Piece @Eiichiro Oda

Yorki diketahui terserang penyakit menular yang tidak bisa disembuhkan. Gejala penyakit kapten Bajak Laut Rumbar ini terlihat dalam bentuk bercak hitam setelah mereka mendatangi hutan dalam perjalanan sebelumnya. Yang menarik, penyakit Yorki ini mirip dengan penyakit yang pernah dialami oleh suku Shandia, karena juga melibatkan munculnya bercak di tubuh yang diduga tertular dari hutan.

Itulah 7 Fakta Yorki One Piece, jangan lupa berikan komentar ya :)

Note : 

Jika Kalian ingin copy paste artikel ini jangan lupa untuk mencantumkan link sumbernya ya :)

Load comments